Resolusi 1696 Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa
| Resolusi 1696 Dewan Keamanan PBB | |
|---|---|
.svg) | |
| Tanggal | 31 Juli 2006 |
| Sidang no. | 5.500 |
| Kode | S/RES/1696 (Dokumen) |
| Topik | Situasi di Iran Non-proliferasi |
Ringkasan hasil | 14 mendukung 1 menentang Tidak ada abstain |
| Hasil | Diadopsi |
| Komposisi Dewan Keamanan | |
Anggota tetap | |
Anggota tidak tetap |  Argentina Denmark Ghana Jepang Rep. Kongo Peru Qatar Slowakia Tanzania Yunani |
.svg/23px-Flag_of_the_United_Kingdom_(3-5).svg.png){kind=small}
Resolusi 1696 Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa diadopsi pada 31 Juli 2006. Usai menyatakan perhatiannya terhadap program nuklir Iran, Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa menuntut agar Iran menghentikan program pengayaan uranium.[1]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Security Council demands Iran suspend uranium enrichment by 31 August, or face possible economic, diplomatic sanctions". United Nations. 31 July 2006.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- Text of the Resolution at undocs.org
- Security Council and Iran's Legal Rights Diarsipkan 2012-07-28 di Wayback Machine., Kaveh L. Afrasiabi, August 29, 2006.
Wikisumber memiliki naskah asli yang berkaitan dengan artikel ini: